Menjadi lokasi yang digemari wisatawan pecinta seni, Art Centre Bali menjadi salah satu Taman Budaya yang sangat recommended untuk dikunjungi. Jika kamu berkunjung pada pertengahan tahun yakni di Bulan Juni dan Juli, maka kamu bisa menonton pementasan kesenian di Bali setiap hari secara gratis. Hal ini dikarenakan pada dua bulan tersebut merupakan bulan pesta kesenian di Bali.
Art Centre di Bali: Taman Werdhi Budaya Art Center
Lokasi art center memang biasanya ditujukan sebagai pusat kesenian di sebuah wilayah. Hal tersebut juga menjadi tujuan utama adanya Art Centre Taman Werdhi Budaya yang berada di kawasan Denpasar Bali ini. Biasanya, art center ini digunakan untuk pementasan kesenian, serta menjadi wadah untuk mengembangkan bakat-bakat seni penduduk Bali. Bali Art Festival merupakan salah satu agenda rutin yang diadakan di tempat ini setiap tahun.
Sejarah Penyelenggaraan Festival Seni di Bali
Adapun sejarah awal penyelenggarakan art festival setiap tahun dimulai dari PKB (Pesta Kesenian Bali) pada tahun 1979 bersamaan dengan pembukaan Monumen Bajra Sandhi. Kala itu, pembuka PKB adalah Presiden RI. Lambat laun pembukaan selalu dilakukan petinggi daerah jika presiden berhalangan hadir.
Dalam perjalanannya, Art Centre Bali menjadi pusat kegiatan festival seni kemudian diberikan apresiasi dari pemerintah dan masyarakat. Bahkan kini menjadi salah objek wisata yang dinantikan setiap tahun, di bulan Juni dan Juli. Dengan menampilkan kesenian Bali yang diikuti oleh semua kabupaten, pengunjung akan dimanjakan dengan aneka hiburan gambelan, pakaian adat masing-masing daerah, hingga tariannya.
Founding Father Kegiatan Art Center Denpasar Bali
Salah satu tokoh yang punya peran penting dalam pendirian art center Denpasar Bali ini yaitu Gubernur Bali yang ke enam, Bapak Ida Bagus Mantra. Betapa fokusnya beliau pada hal-hal yang bisa memajukan perkembangan kesenian, sehingga art center satu ini pun juga bisa bersinergi menjadi lebih baik.
Pak Ida Bagus Mantra sangat peduli pada pemberdayaan kesenian Bali, bahkan hingga para seniman yang terlibat di dalamnya. Bahkan, beliau dengan rela hati menyumbangkan tanah miliknya sebesar 5 hektar untuk menjadi tempat pembangunan art center lebih baik dari sebelumnya. Hal ini menjadi satu harapan baru untuk generasi lanjutkan agar bisa melestarikan budaya Bali dengan lebih maksimal.
Jam Operasional Art Centre Taman Werdhi Budaya
Jam operasional Taman Werdhi Budaya Art Centre ini dimulai dari pukul 07.30 sampai 15.30 waktu setempat. Lokasinya yang berada di tengah kota Denpasar membuat tempat ini mudah dijangkau dari segala arah. Jika dilihat dari bandara Ngurah Rai, perjalanan ke Art Centre Bali ini hanya membutuhkan waktu 30 menit dalam jarak tempuh sekitar 18 kilometer. Google Map siap membantu kamu jika kamu bepergian ala backpack ke lokasi ini.
Rekomendasi Transportasi ke Werdi Budaya Art Centre
Rekomendasi transportasi terbaik untuk sampai ke art center di Bali ini yakni dengan menyewa mobil murah plus supir. Angka yang kamu keluarkan jauh lebih miring dibandingkan dengan menggunakan taksi atau ojek mobil online. Biasanya nominal harga yang dicanangkan akan dikenakan selama 12 jam.
Maka, hal ini tentu terasa lebih hemat karena kamu bisa berkeliling Bali lebih puas, sehingga perjalanan liburanmu pun akan terasa punya quality time yang lebih baik. Kamu mungkin hanya perlu membayar parkir pada masing-masing objek wisata saja, tanpa perlu memikirkan biaya transportasi ulang jika hendak berpindah objek wisata.
Kawasan Komplek Suci di Taman Werdhi Budaya Art Centre Denpasar
Lokasi wisata di Taman Werdhi Budaya Art Centre Bali ini memiliki beberapa spot terbaik di dalamnya. Terbagi dalam empat kompleks utama, kamu bisa menikmati foto selfie dan pemandangan bangunan khas Bali yang istimewa. Berikut ulasan selengkapnya.
Komplek Suci
Di dalam Komplek Suci ini meliputi Pura Taman Beji, Bale Pepaosan, an Bale Selonding. Banyak pihak yang memberikan instruksi untuk memiliki tata krama yang baik ketika mengunjungi lokasi ini. Hal ini juga bagian dari bentuk toleransi pada kegiatan suci di lokasi tersebut, karena pura termasuk tempat sembahyang yang sakral untuk umat hindu di sana.
Komplek Tenang
Kompleks tenang merupakan julukan untuk kawasan Perpustakaan Widya Kusuma. Tempat ini menjadi salah satu rujukan terbaik bila kamu ingin mengetahui sejarah Bali secara lebih mendalam. Lokasi ini terbuka untuk umum, sehingga siapa saja boleh masuk dan datang meski hanya sekadar melihat-lihat saja.
Komplek Setengah Ramai
Komplek setengah ramai yang ada di kawasan Art Centre Bali ini meliputi banyak tempat. Di antaranya adalah Gedung Pameran Mahudara, Gedung Kriya, Studio Patung, Wisma Seni, dan Wantilan. Banyak pameran dan kesenian lukis dipajang di area ini. Maka, wajar bila saat ada pameran, kondisi di kawasan satu ini cukup ramai didatangi pengunjung yang ingin menikmati pemandangan seni di sana.
Komplek Ramai
Komplek ramai merupakan kawasan di sekitar Panggung Terbuka Ardha Candra, dan Panggung Tertutup Ksirarnawa yang berlokasi di sebelah selatan sungai. Komplek ramai biasanya akan dipadati pengunjung jika ada pertunjukan tarian atau festival seni yang diadakan di Bali.
Daftar Objek Wisata di Kawasan Denpasar Bali
Selain Art Centre Bali, terdapat beberapa lokasi wisata lainnya yang tersebar di area Denpasar Bali. Kamu bisa datang dalam satu waktu karena berada dalam satu rute perjalanan. Berikut ini terdapat beberapa rekomendasi tempat yang bisa kamu jelajahi selama berada id Denpasar Bali.
Museum Lukisan Sidik Jari
Sebagaimana keistimewaan art center di wilayah ini, Museum Lukisan Sidik jari juga menjadi salag satu tempat yang cukup unik. Lukisan di tempat ini dibuat dalam berbagai wanra tanpa menggunakan kuas, melainkan menggunakan ujung jari. Secara jumlah, ada 640 buah lukisan yang dipamerkan di dinding museum. Kamu bahkan tak perlu mengeluarkan biaya untuk menikmati pemandangan di dalamnya.
Pantai Sanur
Sudah sampai di Denpasar, maka destinasi Pantai Sanur jadi salah satu rute wajib untuk pengunjung. Pantai satu ini memiliki pasir putih yang ikonik dan dasar pantai yang dangkal, hanya sebatas lulut orang dewasa. Tak mengherankan bila setiap tahun, musim liburan di Pantai Sanur selalu membludak dikunjungi wisatawan yang ingin menghabiskan waktu bersama keluarga atau orang-orang terkasih.
Mangrove Boardwalk Denpasar
Jika ingin ke lokasi yang menyegarkan, rekomendasi hutan bakau terbaik di Denpasar ini juga sangat layak kamu datangi. Mangrove Boardwalk Denpasar merupakan hutan bakau berlumpur yang di dalamnya dipenuhi rawa-rawa di dalamnya. Namun, jika ingin menyeberang, lokasi ini telah memiliki jembatan kayu untuk penyeberangan. Ranting pohon bakau di sekeliling jembatan tentu akan jadi spot menarik untuk mengabadikan momen.Bagi kamu yang sangat menyukai seni, berkunjung ke Art Centre Bali bisa jadi salah satu lokasi healing dan inspirasi terbaik. Apalagi jika kamu datang bersama keluarga tercinta yang punya passion yang sama. Maka, saat liburan, pastikan kamu membawa kamera untuk mengabadikan momen dan persembahan yang diberikan penyelenggara di acara ini. Selamat berlibur, ya!